Senin, 01 Oktober 2018

TO BE EXO-L




Sebagian orang pasti merasa asing dengan nama EXO dan EXO-L, tapi bagi para Kpopers terlebih pengemar boygrup atau girlgrup asal negeri ginseng korea pasti familiar dengan 2 nama tersebut. Yups.... EXO merupakan satu dari sekian banyak boygrup asal korea selatan yang debut pada april 2012. Sedangkan EXO-L merupakan nama fans club EXO yang diresmikan 2 tahun kemudian. Bulan agustus kemarin menjadi tahun ke-4 bagi EXO-L, karena SM Entertaimen selaku agensi yang menaungi EXO mengumumkan bahwa EXO-L menjadi nama resmi bagi fans EXO pada 5 agustus 2014. Nah... bulan agustus memang sudah lewat tapi tidak ada salahnya bagi saya untuk menceritakan bagaimana dulu saya yang awam korea hingga sekarang saya bisa tergabung dalam EXO-L.


Jauh sebelum saya mengenal EXO, saya lebih dulu mengenal Super Junior dan SHINee. Pada 2009 saya mulai suka mengikuti dunia per-kpop-an. Grup pertama yang saya kenal waktu itu adalah super junior. Kenapa super junior?? Karena teman yang berjasa mengenalkan saya pada per-kpop-an adalah fans kyuhyun super junior, so... sudah dapat dipastikan teman saya –sebut saja bunga - akan selalu update cerita tentang super junior. Setelah saya tau super junior, saya merambah ke SHINee. Kalo SHINee awalnya tau sudah pasti karena si bunga ini, tapi juga karena saya suka lagu stand by me. Stand by me sendiri merupakan salah satu ost. Drama Boys Before Flower yang dinyayikan oleh SHINee. Tiga tahun kemudian muncullah EXO. First impression saya ke EXO adalah horror. Konsep dark yang digunakan EXO diawal debut kurang menarik minat saya. Hingga di tahun 2013 EXO mengeluarkan lagu growl, disinilah awal saya mulai suka mengikuti perjalanan karir mereka. 


EXO sendiri terdiri dari 2 sub-unit yaitu EXO-K dan EXO-M dan masing-masing sub-unit terdiri atas 6 members. Tahun 2012 mereka berpromosi bersama-sama di dua negara yaitu EXO-K di Korea, dan EXO-M di China atau Mandarin. Pada 2013 EXO berpromosi secara full team dengan 12 member, hal ini ditandai dengan dikeluarkannya full album pertama mereka Kiss&Hug. Beberapa bulan setelah dikeluarkannya full album pertama, EXO Comeback dengan album Repackage dengan title track Growl. Dengan mengangkat tema anak sekolahan lagu growl mampu menyita banyak perhatian publik. Bahkan album EXO mampu memecahkan rekor pembelian diatas 1 juta kopi fisik album setelah 12 tahun. Bumingnya lagu growl mengantarkan EXO kepuncak popularitas mereka. 


Selang beberapa bulan tepatnya pada mei 2014, EXO melakukan Comeback dengan mini album Overdose dan mengkonfirmasi akan dilakukannya world tour concert pertama mereka yang bertajuk EXO PLANET #1 - The Lost Planet. Ditengah berita mengembirakan ini secara tiba-tiba salah satu personil EXO Kris mengajukan gugatan pembatalan kontrak. Berita keluarnya Kris cukup mengguncang publik terlebih sebelumnya tidak ada tanda-tanda akan hal tersebut. Belum selesai berita keluarnya Kris, EXO kembali menjadi bahan gosip bagi netizen karena tersebarnya foto kencan Baekhyun dan personil Girls Generation. Kemudian dilanjutkan dengan gugatan pembatalan kontrak yang diajukan Luhan dan pada 2015 diikuti oleh Tao. Tahun 2014 hingga 2015 menjadi tahun yang cukup berat bagi EXO maupun EXO-L. Saya sendiri yang mengikuti EXO dari OT12 sempat merasa kecewa. Rasa kecewa saya lebih ke arah menyayangkan kenapa harus ada member yang keluar, bagaimana nasib EXO kedepannya, dan bagaimana nasib setelah sederet berita tersebut. 
 

Saya sendiri dulu sudah pasrah kalau memang akhirnya Lay akan menyusul ke-3 personil lain. Tetapi keraguan saya terbantahkan saat EXO melakukan Comeback spesial winter album sing for you. Di acara ini Lay khusus menyampaikan permohonan maaf. Dan itu cukup menjadi tamparan keras bagi saya karena sempat meragukan Lay. 


Setelah semua hal yang terjadi, tenyata masih banyak lagi cobaan yang terjadi. 2016 saat comeback album Lotto Kai tidak dapat ikut berpromosi dikarenakan masalah kesehatan. Tahun 2017 EXO comeback dengan 8 members saja, karena Lay tidak dapat ikut berpartisipasi disebabkan jadwal individunya di China. 


Setelah semua yang terjadi, baik yang menyenangkan ataupun menyedihkan saya tetap memilih berdiri untuk mendukung EXO. EXO OT-12 ataupun EXO OT-9 bagi saya sama saja, mereka tetap EXO. Kris, Luhan dan Tao tetap pernah menjadi bagian dari EXO, hal itu tidak dapat dirubah dari sejarah karir EXO maupun karir individu mereka. saya berusaha untuk tidak menghakimi keputusan ketiganya memilih keluar karena bagaimana pun kita tidak tahu 100% dengan keadaan yang sebenarnya terjadi. 


Tidak ada alasan pasti kenapa saya tetap mengikuti EXO setelah semua hal terjadi. Saya hanya mampu memastikan satu hal, saya merasa senang saat melihat mereka, hanya karena hal sekecil itu saya bisa merasa bahagia. Definisi kebahagian bagi setiap orang itu berbeda, tidak hanya definisinya saja tetapi juga takaran kebahagian itu sendiri. Kesenangan saya sebagai fangirl menjadi sedikit warna kebahagian bagi saya, tapi belum tentu itu berlaku bagi orang lain.


Bagi saya menjadi EXO-L ataupun fans grup apapun bukan sebuah kesalahan. Tetapi bisa menjadi bumerang bagi kita, saat kita tidak dapat menyeimbangkan antara tanggung jawab dikehidupan real life dan dunia fangirls.


Fyi, nama EXO-L terpilih menjadi nama fandom bukan hanya karena “L” berarti Lovers tetapi juga karena huruf “L” berada diantara Huruf “K” dan “M”, yang bermakna bahwa kami akan selalu menghubungkan antara EXO-K dan EXO-M.



Itu lah bagaimana saya suka fangirls ke EXO....


cr. pic: google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar